Pelajaran 11
PERISTIWA-PERISTIWA AKHIR ZAMAN
Ayat Hafalan: “Dan barangsiapa
yang meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa yang merendahkan
diri, ia akan ditinggikan.” (Matius 23:12)
A. YESUS MENEGUR PARA PEMIMPIN (Pelajaran Hari Minggu). Matius 23.
Allah telah membuat perjanjian
dengan bangsa Israel di Sinai. Yesus menegur para pemimpin Israel sebelum
membuat “perjanjian baru.” Dia mencela kelakuan mereka yang buruk agar supaya
mereka bisa mengakui kesalahan mereka dan merendahkan diri mereka dihadapan
Allah. Mereka tidak akan dibinasakan jika mereka melakukannya. Tanyakan pada
diri anda, apakah anda bisa jatuh pada kesalahan yang sama yang dilakukan
mereka?
Yesus meramalkan akibat
ketidak bertobatan mereka dengan mengumumkan penghancuran dan memusnahan Kaabah. Ketika beberapa orang Yunani mengunjungi
Yesus sesaat setelah itu (Yoh 12:20-26), Dia mengumumkan bahwa Bangsa Israel
akan kehilangan kesempatan menjadi juru kabar keselamatan sejak mereka menolak
Dia.
B.
AKHIR ZAMAN (Pelajaran Hari Senin). Matius 24:1-14.
Yesus menggunakan gambaran
yang sama antara kehancuran kota Yerusalem dengan kedatanganNya yang kedua
kali.
Dia tidak menggambarkan satu
dunia yang baik, tetapi satu dunia yang penuh dengan penipuan, peperangan,
penganiayaan, saudara-saudara palsu, bahkan kasih yang telah hilang… (Matius
24:1-12).
Tetapi ada secercah harapan, yaitu
“orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat” (Matius 24:13).
Sebuah misi bagi GerejaNya, “injil
kerajaan itu akan diberitakan keseluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua
bangsa” (Matius 24:14).
C.
KEJATUHAN YERUSALEM (Hari Selasa). Matthew 24:15-22.
Ketika orang-orang Kristen
melihat “Yerusalem dikepung oleh tentara,” mereka tahu bahwa waktunya telah
tiba untuk meninggalkan Yerusalem. Lukas 21:20 adalah parallel dari Matius
24:15-16, “pembinasa keji” di jelaskan disini dalam konteks kehancuran
Yerusalem.
Ketika Kaisar Vespasian memulai
pengepungan, orang-orang Kristen meninggalkan kota Yerusalem dan berlindung di
Pella. Karena itu, tidak ada orang Kristen yang mati ketika Jenderal Titus
meruntuhkan Yerusalem dan Kaabah rata dengan tanah pada tahun 70 masehi.
D.
KEDATANGAN KEDUA KALI (Hari Rabu). Matius 24:23-31.
- Kristus palsu akan bangkit dan mengadakan tanda-tanda (ay. 24; Wah. 13:13).
- Akan terjadi tanda-tanda dilangit maupun dibumi (ay. 29; Wah. 6:12-14).
- Yesus datang secara fisik dan setiap orang akan melihat Dia (ay. 27, 30; Wah. 1:7; 1Tes. 4:16).
- Dia akan datang sebagai Raja Kemenangan (ay. 30; Way. 19:16; 1Kor. 15:25).
E.
MEREKA YANG MENUNGGU (Hari Kamis). Matius 24:36-51.
Ada dua jenis hamba yang ada
dalam perumpamaan Yesus yang diceritakan dalam Matthew 24:45-51.
— Hamba yang setia yang melakukan perintah tuannya dan memperhatikan semua
orang.
— Hamba yang jahat yang hidup berfoya-foya dan berpikir bahwa tuannya
lambat datang. Dia menghidupkan kehidupan yang kacau dan menganiaya orang lain.
Diposisi mana kira-kira kita
berada?
F.
KESIMPULAN & PANGGILAN
Tidak ada yang tahu kapan
Yesus akan datang kembali (Matius 24:36) tetapi tanda-tanda kedatangan-Nya
telah terjadi (peperangan, bencana alam, nabi palsu, dll). Itu berarti bahwa
waktunya semakin dekat. Oleh karena itu,
Yesus mengundang kita untuk menantikan Dia.
Menunggu Yesus berarti
menghidupkan kehidupan yang siap untuk pergi bersama Dia jika Dia datang
kembali hari ini.
Mari kita hidup seperti hamba
yang setia yang melakukan kehendak tuannya dan mengasihi, memperhatikan
orang-orang yang ada disekitarnya, baik didalam jemaat maupun diluar jemaat
untuk kita tuntun kepada Yesus.